" Visi tanpa tindakan hanyalah sebuah mimpi. Tindakan tanpa visi hanyalah membuang waktu. Visi dengan tindakan akan mengubah dunia! "

Archive for Desember, 2008

Tipe Data Dasar

javalogo_1

-Dalam Java, tipe data dasar ada 8 yaitu :
* Logika – boole(1)
* Teks – char(2)
* Bilangan bulat – byte(3), short(4), int(5) dan long(6)
* Bilangan pecahan – float(7) dan double(8)

Tipe data Boolean
– Tipe data boolean mempunyai dua kemungkinan nilai : true atau false
Contoh :
– boolean ada = true;

Percobaan 3
– Penggunaan tipe data boolean
Contoh :
public class Tes {
public static void main (String [] args){
String tanya = “Apakah bams ada di ruamah?”;
boolean ada = true;
System.out.println(tanya);
if (ada==true)
System.out.println(“ada”);
else
System.out.println(“tidak ada”);
}
}

Tipe Data Teks => char

– Direpresentasikan dalam 16 bit unicode
– Nilai karakter diapit dengan tanda petik tunggal
Contoh :
– ‘a’
huruf a
– ‘\t’
tab
– ‘\u0063’
unicode karakter untuk huruf c

Percobaa 4
Penggunaan Tipe Data char
Contoh :
public class TipeChar {
public static void main (String [] arg) {
// menampilkan variabel karakter
char huruf = ‘a’;
System.out.println(Ini huruf ” +huruf);
// \t = tab
System.out.println(“Belajar\tJava”);
// menampilkan unicode karakter abc
System.out.println(“\u0061\u0062\u0063”);
}
}

C:\j2sdk1.5\bin\java.exe   -classpath “C:\j2…..
ini huruf   a
Belajar        java
abc
Finished executing

Tipe Data Teks => String
-Sebenarnya bukan tipe data dasar tapi sebuah class
-Perhatikan huruf besar pada karekter pertama yang merupakan ciri class
-Nilai string diapit dengan tanda petik ganda.
Contoh :
-String salam = “Assalamu’alaikum”
-String pesanerror = “Record tidak ditemukan”

Tipe data bilangan bulat => byte, short, int, long
-Menggunakan tiga bentuk => desimal, oktal, hexadesimal.
Contoh  :
– 2
Bentuk desimal untuk integer 2
– 007
Diawali dengan angka 0, menandakan bilangan oktal
– 0xBAAC
Diawali dengan 0x menandakan bilangan hexadesimal
-Defaultnya adalah int
-Untuk mendefinisikan tipe data long digunakan L atau l dibelakang nilai.

Percobaan 5
-Penggunaan tipe bilangan bulat
-Jelaskan program di bawah ini bagaimana outputnya?

public class Tes{
public static void main (String args []){
int a= 12;
int b= 012;
int c= 0x12;
System.out.printl(a);
System.out.printl(b);
System.out.printl(c);
}
}

C:\j2sdk1.5\bin\java.exe   -classpath “C:\j2sdk1.5…..
12
10
18
Finished executing

Bilangan Pecahan => float, double
-Defaultnya adalah double
-Dapat dituliskan dalam bentuk :
– Bilangan desimal : 12.345
– Floating point   : 6.02E34
– Float           : 2.425F
– Double          : 123.4E+342D

Percobaan 6
-Penggunaan tipe bilangan pecahan
public class Tes{
public static void main(String [] args){
float harga = 150000;
double total;
System.out.println(“Harga barang = “+harga);
total = harga + 0.1*harga;      //harga +10% pajak
System.out.println(Total penjualan = ” +total);
}
}

C:\j2sdk1.5\bin\java.exe   -classpath “C:\j2sdk1.5…..
Harga barang = 150000.0
Total penjualan = 165000.0
Finished executing

KONVERSI
-Konversi tipe data terjadi pada saat :
– Suatu nilai diberikan pada variabel yang berbeda tipe datanya.
-Aturan pada konversi:
– Tipe data boolean tidak bisa dikonversi ke tipe data lain.
– Selain boolean bisa dikonversikan dengan prinsip :
WIDENING => tipe data variabel di sebelah kiri harus memiliki range (jangkauan) yang lebih luas daripada tipe data variabel di sebelah kanannya.
=> jika syarat ini tidak bisa dipenuhi maka konversi tidak bisa dilakukan dan harus dilakukan CASTING.

Penggunaan Komentar

t_java_logo2

-Komentar digunakan untuk tulisan berupa keterangan dan tida ikut diproses pada saat program dijalankan.
-Komentar digunakan untuk mengingatkan kembali perintah yang harus ditulis
-Komentar pada Java menggunakan dua cara :
– Komentar satu baris
// ini adalah komentar satu baris
– Komentar lebih dari satu baris
/* ini adalah komentar baris pertama
*/ dan ini komentar baris kedua

Percobaan 1
-Memberikan komentar pada program

class Mobil {
// atribut
String aktifitas;
String warna;
int kecepatan;
// method untuk memeriksa kecepatan
void cekKecepatan() {
if (kecepatan==0)
aktifitas=”parkir”;
}

// method untuk mencetak atribut
void cetakAtribut() {
System.out.println(“Aktifitas = “+aktifitas);
System.out.println(“warna = “+warna);
System.out.println(“Kecepatan = “+kecepatan);
}

public static void main(String [] args) {
// membuat obyek baru bernama mobilku
Mobil mobilku = new Mobil();

// memberi nilai awal pada atribut
mobilku.kecepatan=0;
mobilku.warna=”merah”;

// memeriksa kecepatan
mobilku.cekKecepatan();

// mencetak atribut
mobilku.cetakAtribut();
}
}

Baris Perintah Blok Program (1)

-Baris perintah pada Java selalu diakhiri dengan tanda (;)
example:
Jumlah = Jumlah + x;
-Blok adalah kumpulan perintah yang diapit dengan tanda kurung buka { dan kurung tutup }.
example:
{
a = b + c;
a = a + 1;
}

Identifier

-Identifier digunakan untuk memberi nama variabel, class dan method.
-Identifier dimulai dengan sembarang huruf, underscore (_) atau dollar ($).
Contoh Penamaan :
namaku

PEMROGRAMAN JAVA

java_logo3

Definisi Java adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat lunak pada komputer standalone ataupun pada lingkungan jaringan. Java2 adalah generasi kedua dari Java platfrom(generasi awalnya adalah Java Developmen Kit). Java berdiri diatas sebuah mesin interpreter yang diberi nama Virtual Mechine (JVM). JVM ini yang akan membaca bytecode dalam file.class dari suatu program sebagai representasi langsung program yang berisi bahasa mesin. oleh karena itu, bahasa Java disebut sebagai bahasa pemrograman yang portable karena dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi, asalkan pada sistem operasi tersebut terdapat JVM.

Platfrom Java terdiri dari kumpulan library, JVM, kelas-kelas loader yang dipaket dalam sebuah lingkungan rutin Java, dan sebuah kompiler, debuger dan kelasa lain yang dipaket dalam Java Development Kit (JDK). Java2 adalah generasi yang sekarang sedang berkembang dari platform Java. Agar sebuah program Java dapat dijalankan, maka file dengan ekstensi .java harus dikompilasi menjadi file bytecode . Untuk menjalankan bytecode tersebut dibutuhkan JRE (Java Runtime Envirotment) yang memungkinkan pemakai untuk menjalankan program Java, hanya menjalankan, tidak untuk membuat kode baru lagi. JRE berisi JVM dan library Java yang digunakan.

Platform Java memiliki tiga buah edisi yang berbeda, yaitu J2EE (Java2 Enterprise Edition), J2ME (Java2 Micro Edition), dan J2SE (Java2 Second Edition).